Langkah ini diambil Manor Racing Team karena ketidak-jelasannya Rio Haryanto dan tim yang belum melunasi uang tanda jadi untuk mengamankan kursi F1. Tercatat, pada tanggal 23 Januari 2016 kemarin, Manor Racing Team sudah memberikan surat cinta kepada Rio Haryanto dikarenakan belum adanya pembayaran sepeserpun untuk mereka.
Rio Haryanto dan timnya sudah melakukan negosiasi dengan Manor Racing Team untuk memberikan tenggat waktu pembayaran sponsorship, dimana untuk mengamankan kursi tersebut, Rio Haryanto hanya perlu membayar sebesar 3 juta Euro dengan tenggat awal Februari ini. Tapi sayangnya, karena birokrasi yang cukup berbelit, uang tanda jadi tersebut gagal disetorkan kepada Manor Racing Team secara tepat waktu.
Manor racing team
Kemenpora sebenarnya sudah siap memberikan uang tanda jadi kepada Manor Racing Team secara tepat waktu dari segi administrasi, namun untuk mengeluarkan uang sebesar itu Kemepora tidak sendiri, mereka harus mengantungi persetujuan dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) karena dana tersebut adalah dana APBN. Dan menjelang tenggat waktu tersebut, persetujuan belum diputuskan
Rio dan Pemerintah sebenarnya sudah berusaha maksimal untuk mengumpulkan dana untuk F1, Manor meminta uang sponsorship sebesar 15 juta Euro yang menjadi syarat bagi Rio untuk mengamankan kursi di Formula 1. Pemerintah sendiri melalui Kemenpora sudah mendukung Rio Haryanto dengan memberikan uang sponsor sebesar 100 Miliar Rupiah (6.6 Juta Euro), ditambah Pertamina sebesar 78 Miliar Rupiah (5 Juta Euro). Memang masih kurang 48 Miliar, tapi sebenarnya tidak masalah jika minimal bisa membayar tanda jadi dahulu.
Pupus sudah harapan Rio dan para fansnya untuk maju ke ajang Formula 1, namun tidak perlu berkecil hati, Rio masih bisa berprestasi di ajang balap lainnya yang tidak kalah bergengsi dengan Formula 1 dan tentu saja tidak perlu mengeluarkan dana hingga 15 juta Euro.
0 Response to "Resmi Rio Haryanto Batal Ikut Berlaga di F1 2016"
Posting Komentar